Saturday, 9 April 2011

HAPPY EASTER

Paper Of Peter Rabbit























HAPPY EASTER

Hello all. I wanna say Happy Easter first for my readers that celebrate the day. Selamat Paskah mari berantas kemiskinan hahaha gue lupa temanya apaan sumpah nggak bohong. Diawali dari 40 hari yang lalu gue belajar puasa dan dihadapi dengan berbagai rintangan. Gue pantang memakan makanan yang biasa gue makan seperti ikan, ayam, beef dan semua makhluk yang berdarah gitu deh. Banyak godaan ketika gue dihadapkan di kelas. Saat bel istirahat berbunyi, semua teman-teman mengeluarkan 'sangu' atau bekal yang sengaja dibawa mereka dari rumah. Mereka saling bertukar makanan, termasuk gue (saat tidak berpuasa). Gue hanya bisa menahan rasa rindu pada bakso kantin 42 hahahaha. Tapi ya tahanlah demi kebajikan wakakaka. Ada satu temen gue, dia cowok dan berdosa sangat sangat sangat karena dia termasuk iblis yang menggoda gue dengan menawari bekalnya yang serba berdarah seperti ayam bakar, udang goreng tepung (YANG JELAS-JELAS ITU MAKANAN KESUKAAN GUE! FAK). Tapi gue hanya bisa tersenyum manis (gula kali). Ya tapi setidaknya gue masih bisa makan gado-gado (uf sangat sabi cekali makanan itu) di deket rumah gue.

Sekarang gue sudah terbebas dari semua tantangan itu dan gue merasa nggak terbebani sama sekali karena itu suatu proses pengorbanan dan pembelajaran. Tadi waktu di Gereja, Romo kothbah dan tumben-tumbenan gue mendengarkan dengan seksama. "Dengan semua itu, kita dilahirkan menjadi sesuatu yang seperti hidup kembali" (macem lagunya Andra And The Backbone aja ya). Dan gue baru tau semenjak Romo itu kothbah "Mengapa Paskah dilambangkan dengan mencari telur? Atau telur lah? Telur dianggap sebagai sesuatu yang kecil dan tidak berdaya, mudah pecah dan tidak memiliki kekuatan. Tetapi dalam waktu tertentu, Ia akan menciptakan sebuah kehidupan. Sesuatu yang kecil itu akan memunculkan sebuah kehidupan. Sesuatu yang rapuh itu akan berubah menjadi kehidupan. Dari sesuatu yang sepele itu akan melahirkan kehidupan". Langsung speechless gitu gue dengernya. Jadi sesuatu yang tidak ada apa-apanya, dikemudian hari akan menampakan keperkasaannya. Gue terngiang-ngiang terus tentang itu. Sampai gue nulis ini di blog. Tapi yang gue masih bingung kenapa Paskah dilambangkan dengan kelinci juga? Hehehe. Yaaa I just want to share it with you. I'm sure that in this case, you agree with me that life will come from a little thing we cannot guess.



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...